Labels

Jumat, 18 Maret 2016

Kenapa kita ikut komunitas?

Kenapa kita ikut komunitas?
  1. Untuk menambah teman, sahabat, dan saudara dalam komunitas.
  2. Untuk berbagi informasi sesama member
  3. Untuk saling berbagi pengalaman
  4. Menghilangkan kepenatan sehari-hari, dan menyalurkan hobby.
Apa yg harus dihindari dalam komunitas?
  1. Selfish = kadang kita merasa diri kita lebih hebat dari yang lain, lbh dibutuhkan,kita semua sama dalam komunitas.Itulah mengapa kita masuk komunitas untuk menjadi diri sendiri, tidak perlu kaku dan mau menang sendiri..
  2. EGO = mengurangi ego kita, pada dasarnya setiap manusia mempunyai ego, tapi dalam komunitas kita yang harus mengimbangi ritme dan alur agar dapat berbaur dengan teman-teman di komunitas.
    Pada dasarnya dalam komunitas bermacam-macam karakter dan sifat,
    Untuk apa kita mempunyai ego yang besar merasa paling benar tapi ikut komunitas..
  3. Waktu yg terbatas = setiap member punya kesibukan, dengan ikut komunitas kita sudah siap berkomitmen meluangkan waktu untuk berkumpul dengan komunitas kita..
Maka luangkanlah waktu untuk komunitas.. buat apa ikut komunitas kalau sudah sibuk dan tidak bisa membagi waktu..
# Ikut komunitas itu bukan suatu paksaan yg menyita waktu dan pikiran kita.. Tapi untuk rasa nyaman, dan melakukan hal bahagia bersama..
# Bersikap LOYAL-lah terhadap komunitas, apa yg sudah kita beri untuk komunitas bukan hanya menuntut apa yg komunitas beri kepada kita..
Dari komunitas kita mengenal dari yg sebelumnya tidak kenal, mengetahui apa yg sebelumnya tidak kita ketahui, mendapatkan pengalaman dan melihat hal baru seperti saat touring bersama, jalan bersama..
# Dalam komunitas juga tidak ada siapa di atas dan siapa di bawah. Semua itu sama di mata Tuhan. Kecuali jenis kelamin..
# Tidak ada perbedaan ras, status sosial, warna kulit, agama, suku budaya, dsb. (Saling menghagai lebih indah)
** Ada keluarga di kehidupan sehari-hari dan ada juga keluarga dalam komunitas, terus bangun kenangan baik, karna kita tidak pernah tau akan membutuhkan satu sama lain di kemudian hari nanti..
** Keluarga akan saling menjaga dan melindungi..


Penulis : Vi Muthia (Sasadu)

Tentang Rasa

Langkah manusia menjadi nyata, saat bertindak bukan berkata, belajar makna dari senyuman mereka Sehabis #GPS , biasanya ada rasa kepuasan tersendiri. cobain gps deh, menyenangkan kok.
Yuk mulai jadi agen perubahan . 
Berhenti mengeluh dan menuntut, mari turun tangan. 。^‿^。

WP

Senin, 07 Maret 2016

Kantong Plastik Tidak Gratis, Zalim Atau Solusi?



Penulis: @gungunsaptari
Kantong plastik berbayar itu zalim !!!
Statement ini sempat menghebohkan netizen ketika KLHK didukung oleh beberapa kota menerapkan kebijakan Kantong Plastik Tidak Gratis. Argumen yang disampaikan cukup masuk akal juga dan menjadi kegelisahan yang sama bagi saya selaku penggiat lingkungan juga. Dan memang ini masih jadi pekerjaan rumah pemerintah dan juga kita semua.
Namun pada paparan ini, saya ingin coba fokus pada #DietKantongPlastik yang mudah-mudahan menjadi pembuka wawasan pembaca terkait munculnya kebijakan kantong plastik tidak gratis yang sesungguhnya hasil dari perjuangan para penggiat lingkungan juga (usulan petisi via change.org yang sudah ditandatangani lebih dari 60.000 orang)
Kantong plastik selama ini sering digunakan sebagai alat untuk membungkus belanjaan kita. Namun sadarkah kita bahwa dibalik manfaatnya tersebut ternyata kantong plastik memiliki potensi masalah yang sangat besar. Potensi masalah yang dahulu jarang disadari tetapi sekarang sudah mulai terasa.
Berikut fakta-fakta yang bisa jadi akan mencengangkan anda :
  1. Sampah plastik sangat sulit terurai, sebagian sumber mengatakan minimal butuh waktu 400 tahununtuk sampai terurai
  2. Lebih dari 1 juta kantong plastik yang digunakan setiap menitnya mayoritasnya berakhir menjadi sampah, bahkan 50 % sampah plastik hanya digunakan sekali & langsung jadi sampah.
  3. Jika disusun, jumlah sampah kantong plastik saat ini bisa mengelilingi bumi hingga 4x
  4. Setiap tahun produksi plastik menghabiskan sekitar 8 % hasil produksi minyak dunia atau sekitar 12 juta barel minyakdan 14 juta pohon.
  5. Yuk sama-sama kita hitung jika seandainya satu gerai menghasilkan 300 kantong plastik sehari dan ada 100 gerai yang melakukan hal yang sama maka 1 tahun dihasilkan 10,95 juta lembar sampah kantong plastikyang jika dihamparkan maka sampah akan menutupi 65,7 ha = 60 luas lapangan sepakbola
  6. Mari kita hitung dari data pengusaha yang tergabung dalam asosiasi pengusaha yang mencapai angka 32.000 gerai. Jika potensi sampah kantong plastik dari anggota asosiasi tsb dihitung maka jumlahnya mencapai 9,6 juta lembar perhari yang setara luasnya  21.024 ha per tahun. Jumlah ini jika dihamparkan mampu menutupi seluruh permukaan Kota Bandung. Berat sampah kantong plastik tersebut setara dengan 68 x berat airbus A380. Volume sampah plastik tsb setara dengan 353 kali volume candi borobudur.
Ini baru menghitung dari yang gerai yang tergabung dengan APRINDO. Bagaimana dari yang belum bergabung, toko-toko, kios-kios di pasar, PKL, rumah tangga dll tentu luar biasa banyaknya.
 #Nah malunya Indonesia ternyata hari ini adalah negara kedua terbanyak di dunia sebagai penyumbang sampah plastik ke laut (Jambeck at al, 2015) setelah Cina.  Salah satu kawan saya, @junerosano (penggagas #DietKantongPlastik) juga pernah bercerita bahwa beliau pernah hadir dalamWorld Economic Forum, disana disampaikan bahwa pada tahun 2020 jumlah sampah plastik di Indonesia diprediksi lebih banyak dibanding jumlah ikan di negeri ini.
Semoga fakta-fakta ini menggugah anda bahwa sampah kantong plastik yang selama ini dianggap sepele ternyata hari ini tidak bisa dianggap enteng.
Benar memang masalah lingkungan di Indonesia dan dunia tidak hanya urusan kantong plastik dan masih banyak PR yang lebih besar. Namun ada satu kaidah dalam fiqih yang saya pahami
“Jika tidak bisa menyelesaikan semua, Jangan tinggalkan semua”
Jadi dalam pandangan saya, mudah-mudahan kebijakan kantong plastik tidak gratis ini menjadi penggerak bola salju kebijakan-kebijakan lain yang bisa memiliki dampak lebih kuat dalam mengatasi permasalahan lingkungan di Indonesia maupun di dunia. Dan saya sangat mengapresiasi perjuangan para penggiat lingkungan, KLHK, Pemerintah Daerah, APRINDO dan semua pihak  yang berani mendorong kebijakan kantong plastik tidak gratis ini. Mari sama-sama kita dorong kebijakan-kebijakan lain yang  berdampak signifikan terhadap lestarinya bumi ini.
Sebagai informasi juga, Indonesia bukan negara pertama yang menerapkan kebijakan ini, sudah ada 78 negara lain dari mulai bostnawa hingga malaysia yang sudah lebih dahulu menerapkan kebijakan ini. Bahkan negara tetangga seperti Malaysia, Filipina, Thailand, Singapura dan Vietnam sudah lebih dulu dari Indonesia.
Di sisi yang lain, memang ada bagian yang memang masih perlu disempurnakan kaitan dengan kebijakan ini, yaitu kaitan dengan penggunaan dana pembayaran kantong plastik ini yang perlu diperjelas regulasinya. Jika memang donasi, maka perlu diperkuat payung hukumnya dan dibuat panduan termasuk pengawasannya yang ketat. Dan saya rasa ini juga sedang digodog oleh KLHK dan juga pemerintah, kita tunggu saja seperti apa detailnya.
Bagaimana sikap kita sebagai konsumen ? Ya saya pikir gampang saja, tinggal bawa kantong belanja sendiri  dan ajak orang lain melakukan hal yang sama agar potensi negatif sampah kantong plastik bisa kita minimalisir.
Selamat #DietKantongPlastik
Penulis adalah Direktur Umum PD Kebersihan Bandung, Ketua Gerakan Sejuta @BioporiBDG, dan Anggota Forum Bandung Juara Bebas Sampah.


Sumber Artikel Dari Sini
 

#PiknikAsyik GB

Galur Bandung's picnic time. (STONE GARDEN)

GPS nya libur dulu, diganti sama senang senang dulu laah yaaa.. itung2 nganterin yg lagi galau skripsi juga,hehehe Emang sengaja diniatin naik kereta, dari St.Kiaracondong ke St.Padalarang. Udah siap siap mau ambil yg jam 8.04, eh keabisan, yaudah ambil yg jam 10.00 (nunggu 2jam) hehe. Mana panas mana lama juga. Lupa kalau hari ini weekend. Kita mah liburan seru murmer aja, yang penting heppi yang penting bikin solid. nyampe SG jam 12.00, ya lumayan sih panas panasan. jarang2 saya trekking, sekalinya trekking lagi plus panas nyengat banget. Lumayan sih, hah heh hoh. grin emotikon fyi, rincian biaya: Kereta PP: 8.000 Htm SG: 5.000 Angkot PP: 10.000 (angkotnya kita lobi biar masuk deket SG, kalau ga naik ojek, kalau ga juga... ya trekking, hehehe) di SG ngapain aja? Ya foto2 aja, tp bikin seru sih Thanks Yadi Hadiwiyata yg udh nemenin dan nganterin kita kita. Jangan kapok ya kalau kita butuh pemandu hehehe..


WP
 
 
Blogger Templates